Facebook Me

download untuk Gramedia digital best romance novel

Showing posts with label games. Show all posts
Showing posts with label games. Show all posts

Review Pokemon Legend Of Archeus Mirip Monster Hunter Story

Akhirnya game Switch yang ditunggu-tunggu release juga dan ini review setelah 30 jam main. Pokemon Legend Of Archeus ini, merupakan seri game Pokemon terbaru setelah Let's Go, Sword and Shield serta Brilliant Diamond dan Shining Pearl. Selain itu, Pokemon Legend Of Archeus menjadi amat sangat hype setelah Game Freak merombak total game play RPG ini. Setelah 26 tahun Pokemon memiliki gameplay yang sama semua bahkan, seri terakhir Sword and Shield bisa dibilang amat sangat membosankan. Lantas, seperti apa sih  Pokemon Legend Of Archeus ini, yuk cekidot review Pokemon Legend Of Archeus.

legends arceus review reddit pokemon arceus review reddit pokémon legends: arceus review ign pokemon legends arceus review metacritic legends arceus review embargo pokémon legends arceus review embargo pokémon legends: arceus release date pokémon arceus review embargo

Grafis

Kita mulai dari grafis, sudah berharap banyak dengan Pokemon Legend Of Archeus ini. Bakalan ada peningkatan dari Sword and Shield namun, ternyata grafisnya biasa banget! Bahkan dalam keadaan main handheld saja, banyak detail background yang kelihatan kotak-kotak. Paling yang halus banget itu, NPC sama Pokemonnya sementara enviromentnya buat saya sih kelihatan seperti PS2. Sayang banget padahal di Sword and Shield grafisnya sudah mulus banget. Kalau dibandingkan sama grafis MHS juga masih kalah jauh.

Selain itu, hal yang paling menganggu di grafis adalah banyak text yang menurut saya terlalu kecil untuk dibaca, belum lagi tone grafis Pokemon Legend Of Archeus ini gelap semua. Jadinya susah banget buat baca dan kudu dideketin ke mata, paling enak main docking di TV kalau handheld amat sangat tidak nyaman untuk mata. 

Storyline and gameplay

Buat storyline sama gameplay Pokemon Legend Of Archeus ini gimana? Jelas beda jauh karena, udah gak lagi kita bangun di kota kecil terus mengejar impian jadi pokemon master. Pokemon Legend Of Archeus ini, tetiba tokoh utama ditransfer dari masa depan ke masa lalu di region Hisui. Terus kita kudu ngebantuin sebuah desa dengan gabung dicorps, intinya menjaga kedamaian dan tentu saja mendukung riset tentang pokemon. 

Nah, soalnya gameplay awalnya memang kelihatan seperti Zelda gegara open world tapi, ternyata Pokemon Legend Of Archeus ini benar-benar copas seperti Monster Hunter Story. Waktu main langsung, lah ini sih MHS banget. Gak ada lagi masuk ke rumput buat cari pokemon atau datengin pokemon buat battle, justru sekarang pokemon yang kejar kita dan kalau gak lari, bisa mati diserang! Konsepnya benar-benar seperti di alam liar, belum lagi kalau diserang sama banyak pokemon. Buat nangkepnya juga lewat battle lagi, kita kudu ngendap-ngendap terus lempar pokeball.

Side quest

Pokemon Legend Of Archeus gak cuma leveling buat ngelawan gym leader. Tapi, ada main quest sama side quest plus pokedex quest. Main quest jelas buat namatin story, side quest buat dapetin bonus- bonus sementara pokedex quest buat ningkatin rank. 

Ada juga alpha pokemon yakni pokemon terkuat dari setiap jenisnya yang size sama stats jauh lebih tinggi dari pokemon bisa, terus ada space time distortion yang muncul tiba-tiba, di dalemnya ada banyak rare pokemon. 

Baca Juga : Review Pokemon Brillian Diamond dan Shining Pearl

Soal stats pokemon juga rada aneh sih di Pokemon Legend Of Archeus ini sebab, level 40 aja bisa KO sama level 20? Jadi stats pokemon di Pokemon Legend Of Archeus seperti gak guna getuh, padahal stats dari attack sampai defend ada effort level kalau di game dulu EV sama IV. Kalau mau competitive battle atau cari pokemon dengan good stats gak perlu ribet. Tinggal naikin effort level pake item grit atau nangkep pokemon alpha. 

Tidak ada breeding dan Hidden ability

Padahal dulu breeding sama nangkep pokemon dengan good stats seperti matematika pokemon dan seru banget. Sekarang di Pokemon Legend Of Archeus malah dibikin simple banget, belum lagi breeding dan hidden ability dihilangkan? Ini buat sayang amat disayangkan banget, padahal di BDSP serunya itu cari pokemon good stats sama punya hidden ability buat competitive battle. 


Jadi fokus di 
Pokemon Legend Of Archeus cuma ke main gameplay tamatin storyline sama nangkepin semua pokemon aja. Mungkin biar gak kebanyakan karena, sudah ada quest jadinya player gak perlu lagi sibuk dapetin perfect pokemon. 

Mekanik battle

Battlenya masih sama turn based tapi, ada perbedaan di mekanik moves. Semua moves kalau level tertentu bakal mastering dan bisa pilih dua style agile sama strong, kalau agile less powerfull tapi bisa dua kali serang sementara strong more powerfull tapi cuma sekali serang. jadi, taktinya mau lebih kuat apa lebih cepat. Modelnya mirip banget seperti MHS strong, speed, technical attack. 

Baca Juga : Review Monster Hunter Story Wing Of Ruins

Overall

Overall Pokemon Legend Of Archeus ini angin segar buat seri Pokemon, gak membosankan dan jauh lebih sulit. Gak cuma nangkepin sama leveling saja, Pokemon Legend Of Archeus punya banyak hal yang bisa dilakukan dalam 30 jam main, ini baru tiga daerah yang kebuka saking serunya, ngincer semua  side quest sama pokedex quest, nangkepin alpha pokemon, ngejar space time distortion. Buat yang suka game-game seperti Zelda dan Monster Hunter Story bisa dicoba main Pokemon Legend Of Archeus karena, sudah jauh berbeda dari tipikal game pokemon yang terdahulu.  

Related Post

Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl Masih Enjoyable

Akhirnya game pokemon terbaru keluar Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl dan saya sudah main selama kurang lebih hours 20. Awalnya sempat pesimis sama Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl ini karena, dari pertama leak grafisnya downgrade banget ketimbang Sword and Shield artnya sama. Terus banyak banget komentar negatif tentang Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl gak hype seperti Sword and Shield jadi mikir dua kali sebelum beli gamenya. Tapi, gimana udah poke freak semenak sekolah dasar jadi dicoba sajalah Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl ini.

review pokemon brilliant diamond


Grafis ampas.

Memang gak ada ekspetasi apapun terhadap Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl begitu main, grafis dengan chibi art samsek gak terlihat istimewa malah bikin serasa main NDSi lagi. Sekalipun banyak banget pembaharuan grafis seperti, grafis seluruh move yang baru dan semua NPC lalu background yang bergerak sesuai timeline sunrise dan sunset lumayan bikin Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl terlihat sedikit lebih fresh.   

Storyline sama saja tapi enjoyable

Dari segi storyline juga sama saja Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl ini, 100% sama seperti Pokemon Platinum, Diamond and Pearls paling ada beberapa cut scene yang baru. Tapi, plot cerita dengan team galactic ini jauh lebih seru ketimbang storyline membosankan Sword and Shield. Ada pembaharuan di gameplay super contest dan underground dan ini gak bisa dibilang remeh sebab, super contest dan underground buat saya adiktif, apalagi main online sama orang lain. 

Lalu ada fitur baru force XP dimana semua pokemon akan otomatis kebagian experiences walaupun gak ikutan battle. Ini ada minus dan plusnya sih, pastinya bikin gampang banget buat leveling dan penuhin pokedex. Ini ngebantu banget semua anggota tim pokemon biar punya level yang sama, sayangnya force XP ini gak bisa dimatikan. Jadinya baru gym ke ketiga aja semua pokemon udah over leveling. Untungnya competitive battle di Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl kerasa banget, jadi status move seperti growl, charm etc bakalan kerasa banget efeknya dan gak bikin gampang one hot KO kecuali over levelingnya parah jompang banget.

Overall masih lebih worth it ketimbang Sword and Shield

Overall Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl ini masih enjoyable! Masih bagus tapi, gak wah! Dan yang lebih jelas Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl ini lebih entertaining ketimbang Sword and Shield yang mana main 10 menit saja mata udah ngantuk sementara Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl malah sampai baterai switch habis gak ada bosennya. Well done Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl akhirnya gak nyesel main game pokemon lagi. 



Perlu diingat kalau Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl hanya sekedar remake untuk mengisi jeda waktu dua bulan sebelum launching Pokemon Legend Of Archeus padahal kalau mau usaha dikit saja, tinggal dikasih storyline baru ini Pokémon Brilliant Diamond and Shining Pearl pasti mantap.

Baca Juga : Pokemon Sword and Shield Yang Super Garing

Baca Juga : Review Nexomon Game Clone Pokemon Terbaik

Baca Juga : Review Monster Hunster Story : Wing Of Ruin

Related Post

Review Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin Versi Switch

Akhirnya setelah 90 jam bisa juga ngereview Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin game ini udah pernah dimainkan di 3DS dan sekarang versi switch yang sudah lama ditunggu-tunggu hadir juga. Versi rpg dari franchise monster hunter ini termasuk game yang lumayan mahal, apalagi beli pas lauching dapet sekitar 700 ribu. Tapi, apakah  Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin worth it dengan harganya?

Review   Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin  Versi Switch

Gameplay

Sebenarnya sama sekali gak banyak yang berubah dari gameplay  Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin , mekanisme tebak-tebakan speed, power dan technical masih dipertahankan dan kita dipaksa buat inget urutan mekanisme, seperti main gunting vs batu. Terus fitur bingo buat nambah, elemen power juga masih ada overall gameplaynya masih sama seperti yang versi 3DS. Satu-satunya yang berubah adalah fitur online, sekarang bisa main online bareng dan ambil misi co-op bareng orang lain. 

Review   Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin  Versi Switch

Gameplay  Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin  ini simple dan gak bikin pusing, kita cuma butuh ingatan bagus buat mekanisme gunting dan batu, mikirin gimana caranya bisa dapet bingo biar monster kita makin powerfull juga  mayan makan waktu selain itu, ada side quest dll yang bakalan bikin kita sibuk dan main lebih dari 50 jam. Belum lagi buat cari telur dan monster yang kita mau.

Gameplay Monster Stories 2 : Wings Of Ruin ini bakal maksa kita buat selalu upgrade monster karena, semakin jauh dan pindah kota kekuatan monster kita bakal jauh di bawah monster-monster di daerah baru. Selain itu, upgrade armor dan weapon pun wajib kalau gak mau keok lawan musuh dan ini, kudu cari bahan-bahannya dengan ngelawan berbagai monster. 

Kalau saya sendiri rada adiktif buat bikin monster di  Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin yang powerfull dengan cari elemen bingo yang pas, bisa keluar masuk nest buat semua elemen bingo monster bisa pas dan punya jurus yang powerfull.

Grafis

Peningkatan paling berarti memang ada di sisi grafis karena, sudah pasti grafis switch lebih ok ketimbang 3DS tapi, grafisnya justru masih di bawah Monster Hunter Rise? Sayang sekali kenapa juga gak dibikin sama saja? Selain itu scoring  Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin ini pun ciamik seperti Final Fantasy. 

Storyline  

Walaupun kasusnya beda tapi, storyline  Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin  mirip sama versi 3DS kita disuruh cari penyebab kenapa monster-monster jadi ganas dan penyebab pithole diberbagai tempat. Ceritanya sih standar dan gak bisa komen banyak karena, pas nulis ini belum tamat main strory baru ketahuan ada monster maha besar oltura. 

Overall

Buat yang suka turn based rpg apa lagi game seperti Pokemon bakalan suka banget, gameplay simple disertasi grafis dan scoring yang aduhai bikin betah main selama berjam-jam. Ada banyak yang bisa kita lakukan di  Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin  selain cuma namatin main story.  Selain itu  Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin  ini juga salah satu game yang collectibles seperti Pokemon jadi worth it lah buat beli fisiknya. 



Review   Monster Hunter Stories 2 : Wings Of Ruin  Versi Switch

Minusnya adalah, seperti game 3DS kita kudu grinding dan pastiin dapet elemen bingo biar semakin powerfull buat lawan bos terakhir dan ini repetitif banget, tiap dapet monster baru pasti kudu grinding bisa bisa ngejar level monster lama. Itupun, kalau attack dan defendnya bagus, sudah grinding sampai level 30 ternyata attack dan defend gak tembus 300 akhirnya cuma dapet capek saja.

Baca Juga : Review Pokemon Sword Yang Super Garing

Baca Juga : Review Nexomon Game Clone Pokemon

Baca Juga : Review Ni No Kuni Game Gibli

Related Post

Review Nexomon Extinction : Game Clone Pokemon yang Seru Abis

 

Buat kamu para penggemar Pokemon ada sebuah game clone, yang pastinya bakal bisa mengobati kerinduan kalian main game pokemon. Game clone ini bernama Nexomon Extinction, sebenarnya Nexomon Extinction gak bisa disebut sebagai clone Pokemon karena, dari story sama design monsternya memang jauh beda tapi, banyak elemen yang sama dengan game pokemon. Yang menjadikan Nexomon Extinction sebagai game clone Pokemon terbaik, adalah pada game play itu sendiri. Nexomon Extinction cerdik dengan mengubah semua kekurangan game Pokemon menjadi nilai jualnya. Nexomon Extinction sendiri adalah versi game untuk Nintendo switch untuk steam dan android ada versinya sendiri.

review Nexomon Extinction

Game play

Secara garis besar Nexomon Extinction gak jauh berbeda dengan Pokemon, kamu bakalan disuguhi RPG monter tame dimana sang hero bakalan berpetualang sambil nangkep dan envolve semua nexomon. Yang berbeda adalah, storyline dimana dalam dunia Nexomon Extinction, kamu adalah titisan dewa Nexomon yang diselundupkan ke dalam wujud manusia, belum lagi jalan ceritanya banyak banget dibumbui unsur komedi.

Kita bakalan disuguhin world yang lebih beragam dan berwarna dari pada dunia Pokemon, dari under world sampai avatar world dengan pulau terbangnya ada dan enaknya, kita bisa warp atau langsung berpindah-pindah dengan cepat tanpa harus, jalan atau pakai HM fly.

Gameplay nyaris sama tapi, gak mirip ada berbagai jenis Nexomon tapi unsur mereka gak semudah di Pokemon, ada hidden ability dan special ability bahkan cosmic Nexomon atau versi shiny. Pokeball diganti sama nexotrap dan Nexomon Extinction, punya kelebihan untuk bisa kasih sampai empat item pendukung yang bisa mempengaruhi stat.  

Kalau di Pokemon battle dengan trainer gak bisa diulang, sementara di Nexomon trainer yang kamu temui di sepanjang jalan bakalan bisa battle lagi dan uniknya Nexomon yang mereka pakai ada di level yang berbeda. Hal ini juga berlaku waktu nangkepin semua nexomon, area yang sama bakal nampilin Nexomon yang berbeda-beda, sesuai dengan jam dan hari. Jadi gak bakalan bosen buat hunting Nexomon yang kamu mau.

Nexomon dibagi atas berbagai tingkatan, seperti rare, mega rare, common, uncommon dan legendary masing-masing punya stat awal yang berbeda. Tapi, bukan berati Nexomon uncommon bisa dengan mudah dikalahkan dengan Nexomon  mega rare. Perhitungan battle statnya lebih rumit dari pada Pokemon.

Grafis

Kalau dari segi grafis Nexomon Extinction ini selevel dengan Pokemon game di 3DS. Sayangnya kekurangan terbesar Nexomon Extinction ini, terletak pada design monsternya itu sendiri. Menurut saya design Nexomon Extinction gak jelas, antara mau Pokemon atau Digimon? Banyak banget Nexomon yang terlihat seperti dipaksakan dan terlalu rame.

Post game

Selain itu Nexomon Extinction ini, punya post game yang gak terlalu menarik, palingan cuma nangkepin Nexomon dragon dan legendary. Sialnya Nexomon Extinction gak bisa trading atau battle online, ini yang bikin Nexomon Extinction mati kutu kalau lawan Pokemon. Jadi cuma game yang mengandalkan main story saja.

Review Nexomon Extinction

Overall untuk saya, Nexomon Extinction bisa jadi pelipur lara dikala menunggu game Pokemon baru keluar pertengahan tahun ini dan kalau kamu gak punya Nintendo Switch, masih bisa main di steam dan android. Tapi, Nexomon ini bukan game gratis kamu harus bayar dan menurut saya, harga yang dibayar setimpal dengan grafis dan gameplay yang disediakan, apalagi kalau kamu fans garis keras Pokemon pasti betah main Nexomon Extinction.

Baca Juga : Review Pokemon Sword Super Garing

Review : Monster Hunster Stories 2 Wing Of Ruin

Related Post

Review Ni no Kuni Wrath of the White Witch, Game RPG Switch Paling Indah Berkat Ghibli Style

Ni no Kuni Wrath of the White Witch adalah game idaman semenjak Ni no Kuni: Dominion of the Dark Djinn  pertama kali muncul di Nintendo DS, tahun 2010 sayangnya Ni no Kuni sama sekali gak dibuat untuk  region di luar Jepang dan sialnya, versi enchanted Ni no Kuni Wrath of the White Witch cuma direlease buat PS3 saja.  Padahal pengen banget main game yang semua designnya dibuat sama Studio Ghibli dan jadi salah satu game RPG terindah yang pernah dibuat. Beruntung developer level-5 me-remastered Ni no Kuni Wrath of the White Witch untuk Switch dan harga game Ni no Kuni Wrath of the White Witch ini pun gak semahal game switch lainnya, mungkin karena bukan game orisinil jadi gak perlu budget gede, cuma mindahin platform dari PS3 ke Switch.


Secara keseluruhan Ni no Kuni Wrath of the White Witch adalah game RPG idaman, mulai dari design menawan ala Studi Ghibli sampai scoring soundtrack yang mirip sama film. Story line simple tapi ampuh bercerita mengenai bocah bernama Oliver yang harus, masuk dunia pararel  dimana semua orang saling berkaitan dengan dunia Oliver. Hal ini dilakukan karena Oliver mau menyelamatkan ibunya yang meninggal.

Design open world bikin betah banget main Ni no Kuni Wrath of the White Witch, semuanya kelihatan cantik dan semua NPC berinteraksi bahkan, saat didekati semua NPC bakal lihat ke karakter utama. Ditunjang scoring nendang, bikin betah main Ni no Kuni Wrath of the White Witch. Amat disarankan untuk main di TV HD 4K.

Gameplay

Buat urusan gameplay Ni no Kuni Wrath of the White Witch gak selucu designnya karena RPG ini butuh grinding dan kecekatan. Ni no Kuni Wrath of the White Witch bukan RPG role player, lebih mirip Yokai dimana, kita Cuma bisa full control satu tokoh sementara tokoh lainnya, bakal bertarung sesuai battle setting. Jadi karakter lain bergerak berdasarkan A.I game. Ini buat saya lumayan bikin pusing karena, saat sibuk bertarung, masih juga kudu perhatiin karakter lain HP masih penuh apa mau modar!

review ni no kuni

Battle system Ni no Kuni Wrath of the White Witch ini pun bakal menarik perhatian para penggemar Pokemon karena, Ni no Kuni Wrath of the White Witch menggunakan familiar atau monster-monster lucu untuk bertarung namun, sebelumnya kita harus menjinakan terlebih dahulu. Familiar ini pun bisa bermetamorfosis atau berevolusi saat mencapai level tertentu.  Kalau kamu pikir mau mengkoleksi familiar seperti pokemon harus, berpikir dua kali sebab, gak ada kepastian gimana cara menjinakan familiar yang ada cuma rate encounter atau tingkat keberhasilan menjinakan untuk setiap jenis familiar.  

Selain main untuk main story ada banyak side quest ala RPG yang bisa kamu lakukan sehingga, membuat gameplay Ni no Kuni Wrath of the White Witch lumayan panjang dan kamu juga, bisa menentukan pilihan mau main gampang yang focus ke story atau susah yang focus ke gameplay.  Overall game play seru banget dan gak boring seperti Pokemon Sword yang main sebentar langsung ngantuk kalau, Ni no Kuni Wrath of the White Witch yang ada main sampai baterai Switch mau habis.   

Review : Monster Hunster Stories 2 Wing Of Ruin      

Baca Juga : Review Pokemon Sword Game Pokemon Tergaring

Related Post

Review Pokemon Sword & Shield, Sumpah Garing Banget

Akhirnya seri terbaru Pokemon game untuk Nintendo Switch keluar juga empat bulan lalu dan nggak pake mikir saya pun langsung preoder setelah melihat semua trailer gamenya. Namun, setelah empat bulan main dan storynya tamat, saya justru merasa menyesal telah membeli Pokemon Sword and Shield. Kenapa bisa begitu? Karena buat saya  Pokemon Sword and Shield adalah seri Pokemon terburuk bahkan lebih garing dari Pokemon X and Y.


Grafis Memukau
Secara grafis Pokemon Sword and Shield nggak perlu diragukan lagi, kualitas grafis Switch memang nggak ada duanya. Semua tampilan pokemon yang biasanya keliatan cell shading di Switch kelihatan realistis banget, termasuk background kota dan wild area. Saya jamin mata kalian nggak bakal bisa berkedip liat grafis  Pokemon Sword and Shield. Semua di region Galar kelihatan keren sekaligus indah.

Storyline dan Gameplay Ancur
kelemahan Pokemon Sword and Shield justru ada di faktor paling penting yakni, storyline dan gameplay. Secara storyline Pokemon Sword and Shield ancur abis, sumpah ceritanya garing banget dan ampas. Sekalipun punya lebih banyak gym leader, sama sekali nggak ngebantu nambah keseruan. Bahkan, hal-hal di luar story dan gameplay justru lebih menarik. Tamatin story malah bosen, entah  berapa kali saya main dan hampir ketiduran. Justru pas menuhin pokedex dan ngeraid yang seru.  

Fitur Baru
Pokemon Sword and Shield bawa beberapa fitur baru seperti, raid dan gigantamax yang sebenarnya nggak baru juga karena ini, cuma versi beda dari mega evolution dan raid malah dicomot dari Pokemon Go. Fitur baru ini juga memaksa saya untuk bisa selalu online, padahal game-game Pokemon sebelumnya online cuma buat battle sama tukeran pokemon saja. 

Menurut saya Pokemon Sword and Shield ini sengaja nggak fokus di storyline, malah memaksa para pemainya untuk online. Mungkin Pokemon ke depannya ingin seperti game-game mobile maupun online. Memang seru sih, kalau bisa main sama orang lain via internet tapi, ini kan game console bukan mobile yang harusnya bisa dinikmati secara personal.

Expantion Pack
Ternyata kegaringan Pokemon Sword and Shield ini direspon loh sama Game Freak sebab, mereka sudah ngeluarin expantion pack. Entah ini tak tik atau memang Game Freak, kegerahan di bilang storyline Pokemon Sword and Shield ampas. Tapi ini lebih baik dari pada kudu beli game lagi, biasanya pokemon pasti keluarin versi enchanted seperti Pokemon Platinum dan Emerald atau Ultra Sun dan Ultra Moon dan lumayan sih harganya setengah dari game orisinilnya.  

Semoga saja expantion pack yang konon harganya cuma 480 ribuan ini, bisa mengobati garingnya storyline Pokemon Sword and Shield.


Related Post

Review Pokemon Ultra Sun And Moon Bukan Sekuel

Nggak afdol rasanya buat nggak ngereview seri terakhir Pokemon buat 3DS ini. Pokemon Ultra Sun And Moon sudah resmi meluncur sejeak seminggu lalu dan saya sudah mainkan sampai 10 jam lebih, atau sampai lolos frist trial. Sekarang lagi bergulat di second trial atau pulau ke dua, alasan kenapa nggak nunggu sampai tamat adalah basicly karena hampir nggak ada perbedaan yang berarti di game Pokemon Ultra Sun And Ultra Moon ini, tapi jangan kecewa dulu sebab Ultra Sun And Ultra Moon masih tetap asik untuk dimainkan.

Review Indonesia Pokemon Ultra Sun

Bukan Sekuel
Sebelum kecewa dengan Pokemon Ultra Sun And Ultra Moon harap diketahui, bahwa game ini bukanlah sekuel tapi lebih cocok disebut versi echanted atau versi diperbaharui. Kalau anda fans Pokemon dan sudah pernah main pokemon emerald dan pokemon platinum pasti hapal dengan hal ini. Jadi seluruh main story tetap sama, hanya saja ditambah sedikit intrik dan bumbu cerita yang berbeda. Bukan a whole new story, seperti pada Pokemon Black And White 2.

Terus Apa yang Beda?
Yang berbeda dari Pokemon Ultra Sun And Moon salah satunya adalah perubahan dashboard, serta style graphic yang menjadi lebih warna-warni, bahkan menurut saya warna-warni ini over sekali. lalu ada penambahan fitur di rotom, photo club, surfing with mantin. Sekalipun main story sama namun, beberapa tokoh dari game sebelumnya diselipkan ke dalam cerita sebagai bumbu, seperti Profesor Oak yang tiba-tiba nongol di pantai, bahkan Geovanni juga di dalam Pokemon Ultra Sun And Ultra Moon.  

Post Story Dan 400 Pokemon
Satu lagi yang berbeda adalah post story, kasusnya sama seperti delta episode di emerald atau distortion world di platinum. Post story menampilan wormhole dan Solgaleo yang sudah terinfeksi Necrozma. Sementara untuk pokedex nggak ada yang baru tapi,ultra beast nambah jadi lima pokemon baru dan pokedex nambah jadi 400 pokemon yang bisa dikumpulkan. Plus beberapa pokemon legend dari generasi sebelumnya, mirip dengan ORAS.

Overall
Untuk anda yang sudah pernah main Pokemon Sun And Moon pasti rada-rada malas untuk mengeksplore Pokemon Ultra Sun And Moon ini, sebab main story yang sama. Tapi kalau belum pernah main Pokemon Sun And Moon sebelumnya, Pokemon Ultra Sun And Moon bakalan seru abis. Saya sendiri secara pribadi masih enjoy dengan Pokemon Ultra Moon And Sun ini, walaupun untuk menambah keseruan saya transfer pokemon gen 3 ke dalam Ultra Sun, sebab mengulang game dengan pokemon yang sama lumayan membosankan. Tapi, kalau anda memang pecinta pokemon, game Pokemon Ultra Sun And Ultra Moon ini jadi koleksi yang nggak boleh dilewatkan.
Related Post

Main Game Pokemon 3DS Format cia, Amankah?

Buat yang mau punya nintendo 3ds cfw, pasti ngarep banget bisa mainin game nintendo 3ds bajakan atau format cia. Salah satu game nintendo 3ds yang pasti diincar adalah pokemon, terus gimana rasanya main pokemon format cia atau bajakan? Pasti ngarep bisa bisa dapet semua fitur seperti di game orisinil. Terus apakah aman main pokemon bajakan? Karena kalau sampai online dan upated game? Nah, berikut penjelasan yang berdasarkan pengalaman saya main pokemon Y format cia.

Fitur Dan Game Play
Untuk fitur hampir semua bisa dimainkan kecuali semua yang berbau online, seperti online battle, mystery gift dan updated game. Dari segi game play pun nggak ada yang berbeda dan berjalan sebagaimana mestinya. Kalau game pokemon terdahulu seperti di zaman nintendo ds, kita bisa dengan mudah memasukan beragam cheat, maka di nintendo 3ds jangan harap ada cheat.

Online Aman Nggak?
Jawabannya antara iya dan tidak, karena semua tergantung dari versi cfw  yang dipakai. Sebelumnya ingat kalau game pokemon format cia, adalah game pokemon yang dicopy dari cartridge. Artinya satu game pokemon format cia yang didownload jutaan orang dari internet, hanya punya satu serial code. Jadi kalau online maupun updated, bisa dengan mudah terditeksi sebab satu serial code game pokemon, nggak mungkin ada di dua tempat sekaligus.

Terus cara mengatasi masalah online bagaimana? Ya, kita harus main offline, itu artinya nggak bisa dapet mystery gift, updated game serta ikutan event atau seperti yang saya tulis di atas, kita tetap bisa online namun tergantung versi cfw yang dipakai. Karena hampir semua versi cfw yang beredar sekarang melarang nintendo 3ds untuk online dan updated. Bahkan versi cfw sekarang umumnya memblock eshop, agar si pemain nggak terditeksi pakai cfw.

pokemon x dan y hack
Dapet Keldeo dari mystery gift 20 anniversary
Kalau saya sendiri, tetap bisa dapet mystery gift, updated game dan online battle sekalipun game pokemon format cia dapet dari si mbah google. Kok bisa? Kasih tahu jangan ya? Seperti yang sudah ditulis sebelumnya kalau keamanan online itu tergantung dari versi cfw yang dipakai, kebetulan nintendo 3ds saya pakai cfw versi dewa. Jangan tanya detail! Karena saya juga nggak ngerti cara instal cfw etc, cuma tahu pesen sama toko game dan minta cfw versi dewa dengan beragam plugins dan wejangan agar aman main online.

Sekalipun begitu, saya tetap jarang main online dan pilih untuk main online di game orisinil saja, karena setiap updated game pasti keamanan ditingkatkan, tinggal masalah waktu saja sebelum para gamers dengan game bajakan terditeksi.

Related Post

Review Shin Megami : Devil Survivor 2, Game tactital-role playing Nintendo DS

Sebenarnya saya sudah lama tamatin game Shin Megami : Devil Survivor pertama dan ini merupakan salah satu game tactital-role playing terbaik di nintendo ds,  Biasanya game tactital-role playing lumayan menjemukan, tapi karena Shin Megami : Devil Survivor punya story line yang cukup gelap dan misterius, dipadu dengan beragam game play unik seperti fushion monster dan lelang monster. Membuat game nintendo ds ini nggak bosan untuk dimainkan. Salah satu kelebihan game nintendo ds ini adalah story line yang hidup dan akan membawa kita menuju ending yang berbeda, jadi setiap pilihan keputusan tokoh yang kita mainkan menentukan bagaimana ending Shin Megami : Devil Survivor ini.

devil survivor

Story line
Shin Megami : Devil Survivor 2 mengambil seting dua tahun setelah kiamat pertama, polanya masih sama yakni gempa besar tiba-tiba melanda dan menghancurkan peradaban manusia. Tapi di sekuel ini nggak cuma satu kota saja yang kena gempa melainkan satu Jepang. Inti cerita masih sama, dimana sekelompok anak muda yang iseng sign up ke sebuah situs bernama nicaea yang mampu memprediksi kematian seseorang serta membuat deal dengan demon, masih. Satu hal yang membuat berbeda adalah apa yang membuat ending game nintendo ds ini berbeda, kalau di Shin Megami : Devil Survivor pertama, keputusan kita untuk menyelamatkan orang dan pergi kemana yang menentukan ending game, maka Shin Megami : Devil Survivor 2 justru kedekatan kita dengan berbagai tokoh di dalam game yang bakal menentukan ending dari permainan kamu.

Related Post

6 Game Android Pengganti Pokemon

Buat yang suka banget play pokemon macam gue pastinya bingung gimana caranya bisa maen pokemon di gadget android. Setelah ngobrak-ngabrik playstore ada beberapa game yang rekomendasi untuk menggantikan pokemon yang cuma bisa dimainin di NDS. Tapi note karena semuanya free download game makanya hampir semua pengganti pokemon game ini membutuhkan koneksi 3G buat berjalan.

1. Beastie Bay  

Beasti bay adalah sebuah game yang mirip dengan pokemon tapi kamu harus membangun rumah dan ladang nanti semua kebutuhan kamu untuk bertahan berasal dari pertanian kamu. Untuk membantu dan serta mempertahankan pertanian, kamu harus menangkap monster dan melatihnya. Sama seperti pokemon semua monster mempunyai elemen kekuatan. Dari segi grafis memang tidak terlalu memukau namun kombinasi hay day vs pokemon lumayan bikin kamu betah mainin.

Download di google play Beasti Bay

2.Bulu Monster

Bulu monster merupakan game android yang bisa dibilang amat sangat mirip dengan pokemon, game RPG ini mengharuskan anda berpetualang di pulau bulu untuk menangkap dan menaikan level monster. Ada 150 monster yang bisa ditangkap plus bisa juga tanding dengan lawan online.Ada juga event tertentu jika anda berhasil akan mendapatkan bonus. So far game ini yang paling mirip pokemon namun entah kenapa gue cepat banget bosen main bulu monster, mungkin karena terlalu mirip.

Download di google play Bulu Monster

3.Dragon City

Pada dasarnya dragon city memang nggak beda jauh dari pokemon cuma semua monsternya adalah naga. Disini kamu kudu membesarkan naga terus melatihnya dan lawan semua dragon trainer secara online. Mirip sama cara kamu jadi pokemon master.Selain itu dragon city pun menawar content dan misi berbeda setiap minggunya, bikin kamu nggak cepet bosen.

Download di google play Dragon City


4.Haypi Monster

Selain monster bulu ada satu lagi game yang jelas banget copas dari pokemon. Haypi monster ini mau nggak mau bener-bener ingetin kita sama pokemon, bahkan dari sistem battlenya pun sama banged. Cuma satu kekurangan hypi monster ini besar filenya sampai 333Mb dan butuh koneksi internet berat bisa main game ini.

                                                Download di google play Haypi Monster


5.Monster Squad

Monster squad adalah game yang personally pokemon wannabe terbaik, mulai dari grafis sampai gameplay memukau. Gue mainin game ini dari pada yang lain tapi ada satu masalah untuk monster squad, selain bermega besar, monster squad juga butuh koneksi internet kenceng dan makan baterai banget. Tapi sistem battle dan sfxnya memang luar biasa bahkan gue bilang sih bagusan monster squad dari pada pokemon untuk efek battlenya.

                                                 Download di google play Monster Squad

6. DraStic DS Emulator

Selain lima game di atas ada cara lain yang bisa dilakukan demi memainkan game pokemon di gadget android kamu. Dengan DraStic DS emulator semua game NDSi bisa dengan mulus dimainkan, termasuk pokemon sampai seri terakhir kecual pokemon X dan Y. Sialnya DraStic DS emulator nggak gratis di playstore namun ada versi free dengan berbagai keterbatasan.




   Download di google play DraStic DS Emulator

Related Post

Review Pokemon Black Ver 2 : Rasa 3DS di DSi

Awalnya kaget juga pas lagi cari informasi tentang pokemon game  sun and moon, tanpa sengaja saya dapat link menuju pokemon game black ver 2. Ternyata setelah dilihat pokemon game black ver 2 yang dilaunching tahun 2013 ini, adalah sekuel dari  pokemon game black keluaran 2010 lalu.  Padahal semua  pokemon game sudah khatam dan pokemon black adalah pokemon game nds terakhir, mungkin gegara kesibukan jadi lupa update informasi, kalau pokemon game black ada sekualnya. Singkat cerita saya langsung coba mainkan pokemon black ver 2,  dan menemukan banyak sekali perubahan, bahkan ukuran game yang tadinya hanya 256mb menjadi 500mb lebih! Lantas apa saja sih perbedaan pokemon black ver 2 ini?

review pokemon black ver 2 indonesia
Storyline   
Kalau dari storyline sudah jelas pokemon game black ver 2 ini mengambil cerita dua tahun setelah pokemon black orisinil. Team plasma lagi-lagi bangkit untuk membuat kekacauan antara pokemon dan manusia, tentunya ini side story dimana utamanya adalah kita menjadi pokemon master dengan berkeliling dunia dan battle serta mengalahkan para gym leaders.

Gameplay
Sama sekali tidak ada perubahan yakni rpg adventure dimana tokoh utama hanya boleh membawa enam pokemon dengan battle sistem yang cukup sederhana. Elemen taktik terletak pada pokemon itu sendiri dimana setiap elemen atau jenis pokemon mempunyai kelebihan dan kekurangan satu sama lain. Random encounters masih sama yakni harus masuk ke dalam rumput lalu battle untuk menangkap pokemon.

Perbedaan pokemon game black ver 2 ini adalah memaksimalkan nintendo dsi sedemikian rupa agar mendekati 3ds. Mulai dari beragam view 3d di setiap region sampai battle scene yang dibuat sama dengan 3ds. Kalau di pokemon black orisinil battle scene masih terasa kaku, maka di pokemon ver 2 sudah nggak lagi. Bentukan gym pun sudah nggak sama karena jauh lebih keren ada yang di dalam ruangan ada pula yang di luar ruangan. Beberapa scene movie keren turut menghiasi dan ada beberapa region baru dengan lokasi menakjubkan, seperti di dalam selokan atau di dalam laut. Yang lebih asik jumlah pokemon di black ver 2 ini adalah 300, karena pokemon dari generasi sebelumnya, pokemon platinum ada di sini.

Satu lagi yang dirasa berbeda adalah pacing game, sebab di pokemon game black orisinil pacingnya lamban sekali, sementara di pokemon game black ver 2 ini cepat banget. Seolah kita dikejar-kejar untuk membasmi team plasma. Battle di pokemon game black ver 2 pun lebih susah, sebab beda lima level seperti hanya beda satu level, belum lagi move yang dulu nggak penting macam charge, work up dll kerasa banget manfaatnya. Pokedex pun punya beragam fitur baru seperti habitat, sementara medal box masih belum tahu untuk apa. Untuk pokemon contest diganti dengan pokemon marathon dan pokewood movie sebagai mini game. Nah, buat yang belum mampu move on dari nintendo ndsi ke 3ds seperti halnya saya. Pokemon game black ver 2 ini boleh dijadikan pelipur lara, buat yang masih mengidam-idamkan bisa main pokemon game x dan y ataupun moon and sun. Amat disarankan untuk pakai game orisinil, sebab banyak fitur online yang seru banget, walaupun udah ketinggalan jaman dan nggak ada mistery gift lagi, tapi lumayan dari pada mupeng liat pokemon game di 3ds.
Related Post

Review Game NDSi Lawas Zelda The Phantom Hours

Biasanya kalau main nintendo dsi game cuma pokemon aja tapi belakangan, semenjak semua seri pokemon udah nggak avialable lagi buat nintendo dsi, saya beralih banyak nintendo dsi game lain. Salah satunya adalah game Zelda The Panthom Hour, terus terang dulu sama sekali nggak pernah tertarik buat mainin Zelda, sebab tampilan terlalu childish jadi seringnya di-skip aja. Belakangan setelah dicoba ternyata Zelda ini adiktif banget!


Storyline dan Gameplay
Storyline simple aja sih, tokoh utama Link punya teman bernama Tetra yang diculik sama bajak laut hantu dan Link harus menyelamatkan Tetra. Disini petualangan Link dimulai dan ternyata kapal bajak laut hantu itu berhubungan sama demon yang selama ini menyerap semua kekuatan mahluk hidup di dunia Link.Gameplay unik karena kita harus pake stylus nintendo untuk menggerakan dan berantem, seru sih tapi bikin pegel dan bikin nggak bisa dengan mudah dimainkan dimana saja, misal dalam kendaraan yang bergerak.  Tapi ini bikin game Zelda nggak membosankan dan mempunyai pacing yang cepat.  Game dengan genre adventure ini, mengharuskan kita untuk pindah dari satu pulau ke pulau lain, juga menjelajahi kuil-kuil. Kalau pada rpg biasanya biasa kita harus muter-muter cari jalan keluar, di Zelda setiap kuil dan pulau punya puzzle tersendiri yang harus dipecahkan. Sayangnya puzzle-puzzle ini tergolong mudah untuk dipecahkan dan demon boss di setiap kuil juga nggak sulit buat dikalahkan.  Untungnya berbagai puzzle ini tergolong creative karena mengharuskan kita menggunakan berbagai fitur nintendo dsi, seperti meniup, berteriak ke microphone sampai tutup layar, jadi no boring.

Baca juga : Kenapa saya pilih nintendo ndsi dari pada PSP?


Zelda The Phantom Houre
Zelda The Phantom Houre

Yang amat disayangkan, hanya tampilan childishnya dan game ini pun menurut saya terlalu mudah walaupun adiktif. Dalam dua minggu main untuk selingan dikala bosan dengan rpg yang tak kunjung selesai. Zelda The Phantom Hour sudah mau tamat, tinggal nemuin tiga besi buat bikin pedang melawan raja demon beddlum. Walaupun a very short game, Zelda The phantom hour ini, merupakan salah satu game nintendo dsi terbaik pada masanya.


Related Post

Sand Of Destruction Classic RPG Review

Sand of destruction adalah sebuah nintendo dsi game yang datang dibundle beserta nintendo dsi refurbish yang setahun lalu saya beli, awalnya iseng aja karena coba-coba ternyata game rpg nintendo dsi, ini lumayan juga dan ketagihan main sampai sekarang. Pas awal kita akan disuguhi sebuah movie yang keren, begitu masuk ke game ternyata grafik nggak begitu wah. Karakter dan background tidak terlalu mulus padahal game ini sebesar 200mb lebih, kemungkinan besarnya game ini karena luasnya dungeon dan ada beberapa scene movie di dalamnya.

Storyline
Satu hal yang membuat saya betah main sand of destruction karena elemen storylinenya, dimana tokoh utama Kyrie dan Morte berada dalam dystopia world ketika manusia berada di bawah kekuasaan hewan. Kyire merupakan seorang mesiah yang misterius, kekuatannya bisa menghancurkan dunia dengan merubah semua menjadi pasir, sementara Morte seorang perempuan dari aliansi anti kekuasaan hewan. Timeline cerita pun nggak boring sebab di tengah game, tokoh utama Kyrie mati dan kita berkewajiban menghidupkan kembali Kyrie.

Gameplay
Battle system sand of destruction nggak terlalu rumit, hampir sama dengan rpg lain. Ada normal attack ada special attack yang pakai mp. Setiap kali memang melawan musuh kita bakal dapet points, untuk naik level dan system attack para karakters bisa diupgrade untuk menciptakan combo attack. Dan ada satu attack special yang bikin jari capek karena kudu cepet-cepetan mencet kombinasi tombol x dan y di tengah battle.


Sayangnya pacing sand of destruction tergolong lamban dan menjemukan, karena kita kudu menyelsaikan setiap dungeon plus sistem incounter (disergap) dari musuh terkadang bikin males. Belum lagi dungeon-dungeon ini nggak bisa dengan mudah diselesaikan karena sering kali menyesatkan, dan saya terpaksa harus cari walktrough di youtube. 

Sand Of Destruction

Kelebihan utama nintendo dsi game lawas ini, adalah storyline yang bikin kita penasaran bagaimana dunia sand of destruction berakhir? Sementara grafik memang nggak bisa terlalu dibanggakan sekalipun untuk ukuran console nintendo dsi.

Baca juga : Review Zelda The Phantom Hour


Related Post

Tips And Trik Game Android Monster Squad


Ada game android terbaru dengan gameplay mirip pokemon, bahkan bisa gue bilang kalau game android bernama monster squad ini adalah salah game monster rpg terbaik di android. Selain kemiripan gameplay dengan pokemon, animasi serta strategi bermainnya pun not bad. Bukan tipe game android simple yang bisa tamat dalam sejam atau dua jam, monster squad ini penuh dengan perhitungan. Walaupun sayangnya harus selalu terkoneksi dengan internet, bikin pulsa ludes aja. Berikut tips bermain monster squad besutan nexxon yang gue ketahui setelah bermain selama satu bulan.



cara dapat gold gratis:

1. Do Your Mission
Lakukan misi, bisa diklik di layar sebelah kiri icon M, untuk mengetahui misi-misi yang harus diselesaikan demi segepok gold
2. Kalahkan Monster
Setiap kamu kalahin monster otomatis bakalan dapet gold, semakin besar rank monsternya semakin besar pula gold yang kamu dapat.
3.Tunggu Treasure Island terbuka.
Treasure island bakalan terbuka hanya di weekende dan special event. Tapi island biasa pun mempunyai special event, dimana semua gold yang kamu dapet dari kalahin monster bakal dua kali lipat. Lihat saja pulau yang ada tanda bintangnya.
4.Jual Monster Tak Terpakai
kalau punya monster nggak kepakai jangan ditaruh di monster list, cuma menuh-menuhin aja. Cepetan jual karena lumayan buat dapet gold, belum lagi gold ini pasti kepake buat fusion monster.

Cara Dapat Energy gratis:

1. Heart Points
Kirim heart point ke semua teman kamu. Ingat maksimal satu orang, yang kamu kirim heart poin sebab kamu bakalan dapet 10 energy. Jadi jangan ragu buat ngeadd orang sebanyak mungkin, karena mereka bisa balik kasih kamu heart point. Usahain untuk add temen yang satu level biar senasib dan saling bantu.
2.Boost Your Monster
Kalau ngeboost salah satu  monster kamu, pasti dibalikin energy. Walaupun nggak banyak tapi semakin banyak monster yang diboost, otomatis makin banyak juga energy yang dibalikin.
3.Recommended Game To A Friend
Tiap kamu rekomendasiin monster squad ke temen, maka otomatis bakalan dikasih 3 energy. Jadi rekomenin ini game ke semua teman kamu.
4.Take A Part In Arena
Setiap kali kamu masuk arena bakal dikasih bonus energy, tapi ingat harus 10-15 kali tanding, kaga peduli kalah maupun menang, pasti dikasih energy.
5.Riset Time
Kalau males nunggu kamu juga bisa pake cara licik yakni, keluar dulu dari game. Terus ke setting dan riset itu jam sampai 20 menit lebih lalu masuk lagi ke game. Nah, semua energy udah direstore full.

Cara Dapet Gems Gratis:
1.Daily Quest And Mission
Nggak semua quest dan mission kasih gold ada kalanya kasih juga gems
2. Level Up 30
Nah, kalau berhasil level up sampai 30 maka dikasih 3 gems tapi nggak tahukan, kalau kamu level up sampai 30 di hari Jumat, itu gems bakalan jadi dua kali lipat. Ingat level up sampai 30 hanya dihari Jumat demi dua kali lipat gems.
3. 50 Times Arena Fight
Salah satu cara mendapatkan gems terbanyak, adalah dengan ikutan arena sebanyak 50x lebih. Nggak usah menang yang penting 50x tanding, maka otomatis kamu bakalan dikasih bonus 30 gems, tapi kalau sampai menang terus bisa dua kali lipat! Lagi-lagi harus diingat kalau ini hanya berlaku di weekend saja.
4. Hot Time
Ini adalah special event yang pernah gua temui dihari Kamis, jadi coba cek setiap hari Kamis. Biasanya bakalan ada notice hot time di atas sky tower untuk setiap level up sampai 30.

Cara Fusion Monster

Ada banyak monster yang udah mentok nggak bisa evolve lagi, terus mau nggak mau kita harus fusion demi mendapatkan monster baru. Tapi ingat ada aturan supaya kamu bisa dapet super rare bahkan legend nggak peduli grade apapun apapun monsternya. 

Lihat di atas setiap monster, ada bintang bukan? Nah, kamu cuma boleh fusion monster dengan jumlah bintang yang sama. Jangan difusion dengan monster yang jumlah bintangnya berbeda karena akan downgrade. Sekalipun monster kamu grade C asal jumlah bintangnya sama, hasil fusionnya bakalan super rare.  


Related Post

Blog Archive

VIVA ID

Popular Artikel

Total Pageviews

Ini Baru Loh

Dari mana Energi Negatif di Rumah Kamu Berasal?

  Disclaimer Kali ini saya mau bikin rangkaian artikel tentang energi negatif di rumah sebab, punya pengalaman tentang hal ini dan ini ada...

Powered by Blogger.

.

.

Search This Blog

Protected by Copyscape Online Plagiarism Scanner

Subscribe Us

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

About

Newsletter

If you like articles on this blog, please subscribe for free via email.

Subscribe Us

Facebook