Pages
Ini adalah tribute page yang gue buat untuk Kimchi kelinci fuzzly lop yang sudah 3 tahun menemani dan bikin gue ngerti harus bagaimana pelihara kelinci, tahu kelinci itu bukan sekadar hewan ternak, murah meriah sebab mereka pintar dan tahu tuannya.
Ini adalah foto yang gue ambil empat hari sebelum Kimchi cross the rainbow bridge. |
Waktu bangun gue rada kaget
menemukan si Kimchi nggak begitu bergairah, dia kelihatan lemas dan susah buat
angkat kepalanya. Tadinya gue piker dia cuma males aja namun setelah gue kasih
rumput dan dia kelihatan tidak bisa mengunyah, barulah gue panik bukan
kepalang.
Hal pertama yang gue lakukan
adalah membawa Kimchi ke dokter hewan terdekat, setelah dilakukan pemeriksaan
sampai dengan memasukan termometer ke rectum kedua dokter hewan yang menangani
Kimchi bingung. Sebenarnya bukan hanya dokter hewan yang bingung, gue juga
nggak ngerti kenapa tiba-tiba si Kimchi lemas? Pedahal kemarin masih lincah dan
kotorannya tidak lembek, yang jadi perhatian gue waktu itu adalah napsu
makannya yang menurun. Gue pikir itu wajar karena ganti pellet dari morning sun
ke jolly.
Dengan tidak ada tanda sakit lalu tiba-tiba
sekarat bikin gue bingung? Nggak ada yang berubah selain merk pellet kalaupun
itu jadi penyebab nggak mungkin sebab si Bimbim makan merk jolly juga tapi dia
sehat? Umur Kimchi yang nyaris mencapai 3 tahun juga masih bisa dibilang muda.
Lalu apa penyebab kematian si Kimchi? Entahlah, gue pikir karena dia makan
sesuatu yang gue nggak tahu seperti karpet atau plastik karena Kimchi dan
Bimbin adalah indoor bunny atau kelinci rumahan.
Akhirnya dokter angkat tangan dan
cuma kasih gue vitamin dan antibiotic seharga Rp 300.000 dan itupun belum sempat
dipakai. Jadi gue pulang dengan keadaan si Kimchi sekarat dan hal terbaik yang
bisa gue lakukan adalah taruh si Kimchi di kasur bikin dia nyaman. Hal yang
bikin gue sedih banget bukan liat si Kimchi perlahan-lahan meregang nyawa tapi
kenyataan kalau gue nggak bisa melakukan apapun.
Setelah melakukan siret medalam akhir gue menemukan bahwa penyakit Kimchi bernama gastrointestinal statis atau the silent killer, ini adalah salah satu penyakit umum di kelinci. Sayang dokter hewan yang gue sambangin nggak ngerti sama kelinci padahal banyak referensinya di google.
berikut cara menangani gastrointestinal statis
Kimchi adalah kelinci pertama
yang gue adopt, setelah melakukan riset mendalam karena waktu itu gue sering
banget lihat account kelinci di instagram dan alasan kenapa gue bisa nulis
berbagai tips pelihara kelinci. Dengan segala perawatan yang gue lakuin tadinya berharap Kimchi bisa lewat 5 tahun atau malah 10 tahun sebab umur kelinci
adalah 12 tahun. Tapi Tuhan berkehendak lain.
It felt guilty as fuck watching
him slowly dying on my bed. I stay beside him as the light on his eyes slowy
fade away and it hurt as hell seeing it. Happy bingky on heaven Kimchi…in somekind a way thanks for making me a better person.
Foto terakhir Kimchi dan lihat bagaimana matanya menatap, wish i could do more than just stay beside you. semua memori Kimchi ada di account IG-nya: instagram.com/bunny_andothersstuff/ |
Subscribe to:
Posts (Atom)
No comments:
Post a Comment