Pages
Desain
Dari segi desain sih biasa saja
malahan mirip iphone, dengan material plastik bergradasi. Infinix smart 6 ini memiliki waterdrop notch
dengan bentang layar 6,6 inch jadi gak terlalu lebar dan masih enak untuk
digenggam. Bagian atasnya bersih dari berbagai lubang port, semua mulai dari
usb charger, jackport sampai audio speaker ada di bagian bawah. Desainnya terkesan
solid dan mahal sekalipun mirip iphone karena letak kamera kotak di
belakangnya.
Layar
Layar 6,6 inch ini berjenis IPS beresolusi HD+ (1600 x 720 piksel) secara umum
enak buat nonton sama baca document namun, sensor adaptive brightness Infinix
Smart 6 gak terlalu bagus. Saya merasa sensor adaptive brightness Infinix Smart
6 terlalu gelap. Kelemahan di layar Infinix smart 6 adalah, tidak adanya led
notification tapi, anehnya terdapat lampu led yang menyala ketika handphone discharge?
Lantas, kenapa lampu ini tidak difungsikan sebagai led saja sekalipun hanya
bisa satu warna?
Platform
Salah satu kelebihan Infinix
smart 6 adalah kelengkapan sensornya, dari sensor cahaya, proximinity,
accelerometer finger print sampai face unlock ada semua. Sementara untuk dapur pacu menggunakan Unisoc
SC9863A (28nm) dengan OS android 11 versi GO dan RAM 2GB, awalnya khawatir
dengan chipset dan OS serta RAM pas-pasan seperti ini pasti bakal lemot.
Ternyata Infinix Smart 6 gak ada kendala untuk membuka apps apapun, kecuali
game! Saya gak main game di smartphone tapi, apps berat seperti trello, VN
editor, canva, picsart, Gdocs, Gslide, Gsheet bisa dengan lacar di buka, termasuk perpindahan antar apps pun smooth.
OS android 11 versi GO memang paling pas disematkan dengan RAM 2GB. Dalam kondisi sudah diinstal berbagai apps, Infinix Smart 6 ini masih menyisakan 1,3GB RAM. Saya sendiri gak menemukan kendala terhadap OS versi GO ini, apps untuk OS versi full pun bisa diinstal di OS android 11 versi GO. Cuma memang untuk UI seperti music player dan gallery bawaan OS android 11 versi GO kelihatan cheapy banget.
Kamera
Foto utama 8MP + VGA untuk outdoor, lumayanlah. |
Untuk kamera Infinix Smart 6 memang gak bisa berharap banyak sebab, kamera depan 5MP dan kamera belakang 8MP + VGA warnanya terlihat seperti kamera handphone merk china sementara, untuk detailing memang bagus. Hasilnya terlihat seperti interpolasi, terlebih warnanya yang over tapi, sensor kameranya bagus sih, soalnya detailnya bagus gak blur. Kelemahan terbesar kamera Infinix Smart 6 adalah di tempat gelap.
Foto kamera utama 8MP + VGA untuk indoor, detail sih bagus tapi, warna jadi over white |
Kamera utama 8MP + VGA untuk outdoor malam hari, terlihat lumayan buriq dan untuk foto dalam minim cahaya kamera lag beberapa detik. |
Kamera depan 5MP hasilnya lumayan untuk di tempat dengan cahaya memadai tapi, dalam keadaan gelap yassalam. |
Urusan baterai Li-Po 5000 mAh, non-removable memang juara banget, untuk daily driver bisa tahan seharian tapi, harus dicharge dengan kabel fast charging kalau pakai kabel charging biasa di charge malem sampai pagi cuma mentok di 76% saja.
Overall
Overall buat saya, Infinix Smart 6 ini minus di kamera dan led notifikasi saja selebihnya bisa diandalkan, RAM pas-pasan dan OS versi GO ternyata bukan kendala untuk Infinix Smart 6 bisa dipakai sebagai daily driver. Infinix Smart 6 ini pun punya banyak fitur tersembunyi berkat XOS 7.6 tadinya, saya kira bakal miskin fitur demi bisa ringan tapi, ternyata dari nearby share sampai screen recorder dan berbagai phone mode ada di Infinix Smart 6. Selain itu, Infinix Smart 6 punya versi NFC dengan harga yang hanya terpaut 100-200 ribu saja.
Jadi kalau gak main game dan cuma cari smartphone untuk kerja dan daily driver saja, Infinix Smart 6 ini bisa diandalkan.
No comments:
Post a Comment