Facebook Me

download untuk Gramedia digital best romance novel

Review Polytron ZAP 5: Smartphone 4G Lollipop Termurah

Awalnya gue memang nggak berminat untuk beli smartphone baru, tapi pas belanja di carrefour dan liat-liat bagian elektronik. Sales counter elektronik, nawarin gue sebuah smartphone 4G merk lokal, singkat kata gue kepincut sama smartphone dengan lini seri ZAP ini (emang pinter tuh sales). Rada takut juga sih, ngambil merk lokal, berhubung gue udah berpengalaman dengan merk nan lokal busuk, seperti Ad#$%, M@#$ dan lain-lain. Tapi Polytron bukan pemain baru di tanah air. Jadi singkat kata, gue ambil smartphone Polytron ZAP 5 ini, dengan harga hanya Rp 1,200,000 (kebetulan lagi promo di carrefour) Setelah seminggu pemakaian, gue baru bisa nulis reviewnya, seperti apa sih smartphone 4G LTE termurah ini?

Design

Soal design sih simple, nggak ada yang istimewa tapi material dan finishing Polytron ZAP 5 ini bagus dan rapi banget, nggak seperti merl lokal lain. Ada semacam besi bezel berkrom emas yang mengelilingi body plastik Polytron ZAP 5 ini, lumayan lah biar rada mentereng dikit, mau nggak mau bikin inget sama iphone. Polytron ZAP 5 juga tergolong tipis banget, enak buat nyelip dimana-mana.

Hardware dan Software

Dengan cuma Rp 1,200,000 saja, Polytron ZAP 5 udah ngasih kitkat dan bisa diupgrade ke lollipop ver 5,0,1. Belum lagi 1Gb RAM ini sih lebih dari pada lumayun dan kinerjanya beneran enteng banget, no lag! Plus snapdargon chip duet dengan 1,2Ghz quadcore makin bikin Polytron ZAP 5 gesit.  

Baca juga: acer Z220 lollypop 1Gb termurah

Tapi pas gue telusuri kenapa Polytron ZAP 5 bisa kenceng, rada down gimana getuh. Sebab OS kitkat yang dipakai ternyata bodong aka kosong sama dengan merk lokal lainya, jadi nggak ada kostumisasi, bahkan layar home screen aja nggak bisa ditambah atau dikurangi, nggak ada apps drawer jadi begitu keluar dari satu apps, gue kudu masuk menu utama lagi. 



Hal ini juga yang bikin gue nggak update ke lollipop, karena takut OS lollipop yang dikasih juga bodong tanpa kostumisasi. Tapi jangan takut, sekalipun OS bodong kinerjanya stabil nggak pernah ada masalah atau force close seperti merk lokal lainya. Satu lagi kelebihan gegara pake OS bodong adalah kinerja yang jadi super ringan, bahkan Polytron ZAP 5 ini bisa punya atutu benchmark melebihi Redmi 1 dan lenovo A6000.

Sedih banget, ternyata ZAP 5 nggak dikasih sensor apapun, jadinya kalau instal kompas atau game yang butuh motion sensor, semisal doodle jump, nggak bisa jalan tuh. GPSnya pun hanya a-GPS belom glonnass, padahal smartphone paling murah dari samsung atau LG aja udah glonnass, imbasnya buat maps atau waze adalah nggak akurat dan cuma ngadelin BTS terdekat aja.

Satu lagi keunggulan ZAP 5 ini adalah nggak pelit kasih memori internal sebesar 8Gb, tapi yang tersisa buat user sekitar 5GB, tetep lebih dari pada lumayun.

Layar

Nah, buat layar memang harus berkecil hati sebab sekalipun sudah 16 juta jenisnya cuma TFT. Makanya Polytron ZAP 5 ini bisa murah meriah karena ditekan di layar, imbas semua gambar nggak ada yang wah, cenderung soft atau down warnanya. Dengan lebar 4,5 inches memang enak buat nonton dan baca teks, tapi entah kenapa kalau buat nulis qwerty rada susah, butuh waktu untuk biasa. Sebab qwerty Polytron ZAP 5 ini seadanya, nggak dikostumisasi untuk layar 4,5 inches, emoticon aja nggak ada. Paling sebel kalau harus ngetik huruf di pinggir layar, suka nggak kena.


Kamera

ZAP 5 punya dua buah kamera dengan kamera utama 5MP dan sudah auto HDR, macro, auto focus namun, sayang hasil foto ZAP 5 lemah di warna sekalipun ok di detail. Warna foto yang dihasilkan oleh ZAP 5 dengan mode auto HDR cenderung bluish atau kebiru-biruan dan whiteish atau keputih-putihan. 

Sementara kamera depan untuk selfie cuma dikasih VGA 

Baterai

Dengan baterai 1,650 harusnya Polytron ZAP 5 ini bisa seharian lebih tapi kenyataan hanya bisa bertahan setengah hari lebih sedikit. 100% dari pagi jam 5 sore sudah 30% ke bawah dengan pemakaian aktif. Ini cuma di 3G karena kalau mau coba 4G, gue harus tukar simcard ke XL center, jadi menurut gue dalam sinyal 4G bakalan cuma setengah hari saja.

Untungnya Polytron ZAP 5 punya fitur fast charge, waktu ngecharge secara otomatis akan mematikan apps yang makan daya besar. Jadinya charge Polytron ZAP 5 nggak perlu semalaman cukup satu jam saja.



Secara overall, Polytron ZAP 5 ini masuk kategori value for money, dengan cuma Rp 1,200,000 gue udah bisa dapat smartphone 4G dengan kinerja yang super cepat, walaupun harus hemat fitur dan layar kurang wah. Polytron ZAP 5 ini menjadi salah satu smartphone entry level terbaik.   


  
Related Post

No comments:

Post a Comment

Blog Archive

VIVA ID

Popular Artikel

Total Pageviews

Ini Baru Loh

Dari mana Energi Negatif di Rumah Kamu Berasal?

  Disclaimer Kali ini saya mau bikin rangkaian artikel tentang energi negatif di rumah sebab, punya pengalaman tentang hal ini dan ini ada...

Powered by Blogger.

.

.

Search This Blog

Protected by Copyscape Online Plagiarism Scanner

Subscribe Us

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

About

Newsletter

If you like articles on this blog, please subscribe for free via email.

Subscribe Us

Facebook