Pages
Steril itu apa
sih? Steril sama dengan kebiri tapi bukan dengan memotong alat kelamin
binatang. Namun dengan mengikat saluran sperma atau indung telur jadi hewan
tidak bisa berkembang biak, bukan tidak bisa kawin. Sebenarnya hewan peliharaan
masih bisa kawin namun karena jalur reproduksinya sudah diputus maka hormon
yang bikin ngebet kawin mereda.
Kenapa
harus disterilkan
1.Overpopulated
: Kalau punya hewan peliharaan memang wajib hukumnya mensterilkan peliharaan, kalau
kamu memang owner yang pintar dan bertanggung jawab. Kalau hewan peliharaan
kalian beranak pinak mau dikemanakan? Dijual? Dikasih saudara? Dipelihara lagi?
Kalau dijual dan
dikasih saudara itu artinya kalian pet owner yang nggak bertanggung jawab, yakin
sipemilik baru sama bagus dalam pelihara
seperti kalian? Jangan-jangan baru seminggu udah mampus.
Kalau dipelihara
tentunya sudah siap dengan konsekuensi more space, more money dan more time
jangan ujungnya nggak keurus .
2.Lebih sehat :
Hewan seperti kucing, anjing, kelinci akan jauh lebih sehat ketika disterilkan.
Ada beberapa penyakit yang bisa dihindari seperti kanker uterus pada hewan
betina dan umumnya hewan peliharaan yang disterilkan hidup jauh lebih lama dari
pada yang tidak.
3. Species baru
yang berbahaya : Kalau punya anjing atau kucing pastinya kedua hewan ini suka
jalan-jalan keluar dan suka kawin dengan kucing maupun anjing liar, nah loh!
Kalau begini siapa yang mau tanggung jawab?
Misalkan punya
kucing persia terus ngalor ngidul keluar kawin dengan kucing kampung, maka
anaknya bakalan punya kaki yang lebih pendek dari pada kucing kampung. Dengan
kaki pendek tersebut gimana caranya mau nangkep tikus?
Ini yang paling
bahaya dan bego dari pada pemilik anjing. Banyak yang punya anjing penjaga macam
rottweiler, herder, dobermen dan pittbull yang enggan buat mensterilkan
peliharaan mereka. Ketika lepas pengawasan dan kawin dengan anjing liar di luar
rumah, maka akan tercipta jenis baru yang berbahaya. Bayangkan anjing kampung
tinggi dengan rahang pittbull!
4. Lebih mudah
dirawat: Hewan yang disterilkan akan lebih mudah dirawat, karena hormon
agresifitas mereka akan jauh menurun dan cenderung kalem sehingga mudah binding
dan dilatih. Untuk jenis tertentu intensitas rontok bulu akan jauh sangat berkurang.
5. Mengurangi
budaya makan anjing dan kucing: Dengan steril hewan peliharaan maka orang-orang
dengan budaya makan anjing dan kucing bakalan kesulitan cari makanan favorite
mereka ini, semoga ujungnya mereka kapok. Kaga usah munafik dah, di Jakarta aja
gue masih sering liat itu daging anjing di lapo, “kirik bang…kirik bang mampirlah”
Kenapa
orang Indo enggan mensterilkan hewan peliharaan
Berikut beberapa
alasan yang sering gue temuin dari owner yang enggan mensterilkan hewan
peliharaan mereka.
1. Mahal: Biaya
steril di dokter hewan memang lumayan, berkisar dari 500 ribu sampai 800
tergantung dokter dan besar hewan. Tapi duit segitukan cuma buat sekali seumur
hidup! Masa nabung aja nggak sampai? Perbulan 100 ribu bisakan?
2. Takut dan
kasian: Ini juga biasa kalau gue ngobrol sama owner, mereka takut dan kasian
sama peliharaan yang kudu dioperasi. Tapikan pas dioperasi dibius lokal, hewan
sama sekali nggak ngerasain apapun. Memang untuk beberapa hewan kecil seperti kelinci ada resiko setelah
operasi, salah satunya stress pasca
operasi dan bisa berakibat pada kematian. Maka dari itu sebelum steril cari
dokter hewan yang sudah terkenal reputasinya dan setelah operasi jangan lupa
untuk minta obat painkiller, biasanya akan dikasih gratis.
3. Budaya Indon:
Ini dia alesan ketika yang paling goblok dan anehnya paling sering gue temuin.
Tahukan budaya orang sini yang paling prestise adalah kawin dan kawin dan kawin
dan kawin, ampe undangan kawin bisa kaya tagihan dateng setiap bulan. Sialnya
ini juga diterapin ke hewan peliharaan, makanya jangan heran kalau punya hewan
peliharaan rata-rata orang sini pasti pilih sepasang tanpa mikir nanti pas
kawin anaknya mau dikemanain?
Orang sini
ngotot kalau hewan peliharaan lagi birahi pasti langsung cari jantan atau betina
buat dikawinin dari pada ke dokter hewan buat steril. Padahal masa birahi hewan
itu setahun bisa ratusan kali, terus mau cari pasangan setiap kali birahi?
Terus anaknya mau dikemanain?
Sering banget
gue denger “kasian lagi pengen kawin”
justru itu owner yang bego dan nggak ngerti! Bahaya hewan yang lagi
birahi adalah mereka jadi defensif dan otoriter menjaga wilayahnya, jadi jangan
heran kalau lagi birahi cenderung ganas!
Jadi kalau punya
hewan peliharaan bertanggung jawablah, jangan cuma mau murah meriah, gampang
nan mudah tahukan mindset orang sini kaya gimana, be reponsible dengan mensterilkan peliharaan!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
This is why I'm trying to persuade the people around me to let me sterilize my rabbit, tapi masalahnya gatau dimana tempat yg nerima untuk steril kelinci. ada saran?
ReplyDeletekalau di Jakarta dokter cucu bagus kalau di Bogor DnA pet clinic
Delete