Pages
Ini adalah pengalaman saya ketika memilih kamera proconsumer DSLR dengan kisaran harga dibawah 4 jeti, overall ada 5 merk yang wajib kalian pertimbangkan dengan catatan ke 5 kamera ini adalah untuk proconsumer practice with limited budget. Note proconsumer DSLR berbeda dengan DSLR, letak perbedaan mendasar adalah proconsumer DSLR tidak bisa untuk diganti lensanya, sementara pure DSLR interchangeable jadi pure DSLR dengan SLR hanya memiliki perbedaan mencolok pada ukuran dimana DSLR berukuran camera pocket.
Jika berbicara soal kemampuan proconsumer DSLR dengan pure DSLR tidak memiliki perbedaan significan hanya saja kemampuan proconsumer terbatas karena tidak mampu berganti lensa layaknya pure DSLR, karena kemampuan yang tidak bisa di upgrade ini maka memilih camera proconsumer menjadi faktor penting terlebih ketika mentok di kantong.
Canon Powershot G12
Pilihan pertama jatuh pada canon powershot G12 kualitas gambar yang tidak perlu diragukan lagi Hal ini membuat G12 ada di daftar pertama jika mau membeli proconsumer DSLR, jadi jangan heran kalau pricetag berkutat di angkat Rp 4.200.000.- 3.999.000. Kendala utama G12 memang terletak pada harganya yang mahal dan hanya mampu 5x zoom belum lagi tetek bengek lain misal flash dan underwater housing bisa-bisa kantung jebol sampai lima juta. Tapi secara keseluruhan you get what you pay.
Menurut saya:
Sebernarnya saya tidak terlalu suka dengan G12 ini karena cenderung lebay, warna-warna yang dihasilkan untuk photo indoor berbeda terlihat mencolok sekalipun detail sangat juara. Hal ini mungkin akan terlihat bagus bagi para anak muda yang gemar dengan burst colour atau ledakan warna mencolok. Namun jika anda traveller seperti saya tentu akan bete dengan warna lebay ini belum lagi dengan hanya 5X zoom.
Nikon Coolpix P510
Posisi kedua dipegang oleh Nikon coolpix P510 dengan pricetag Rp 3.400.000, coolpix P510 menjadi most wanted item persediaan di beberapa toko kamera sulit bahkan beberapa toko yang saya hubungi sudah 6 bulan belum ada stock. Superzoom 42X LCD yang mampu dilipat, GPS, viewfinder adalah fitur komplet yang sulit di tolak dengan harga segitu. Masalah ada pada kualitas photo yang satu tingkat di bawah powershot G12 beberapa review menyatakan coolpix P510 memiliki banyak noise pada hasil photonya.
Menurut saya:
Kelebihan coolpix P510 hanya pada value addednya saja dengan harga segitu kita sudah bisa dapat viewfinder, GPS, LCD lipat serta superzoom 42X namun untuk kualitas photonya memang tidak terlalu wah. Beberapa kali saya coba untuk photo outdoor terus terang sulit untuk membedakan dengan hasil jepretan camdy biasa.
Olympus SP-810 UZ
Olympus SP-810UZ adalah salah satu kamera dengan superzoom pertama yang muncul dipasaran, proconsumer DSLR dengan pricetag Rp 3.000.000 saja ini memiliki kelemahan fatal dengan tidak adanya viewfinder. Jadi kita harus selalu melihat LCD selebar 3 inch untuk memfoto dan ini cenderung membuat boros baterai, ini pula sebabnya Olympus berada di bawah coolpix P510 padahal kualitas poto berada di atas coolpix P510 dengan lebih mampu memberikan detail. Banyaknya fitur yang disunat membuat SP-810UZ ogah di incar pembeli.
Menurut saya:
Tapi di luar kelemahan tanpa viewfinder, GPS dan LCD lipat Olympus SP-810UZ ini berbentuk ringkas seperti G12. Hasil photo outdoor yang mampu menghasilkan warna sesuai aslinya serta sangat detail belum lagi kemampuan superzoom yang mampu mencapai kulit bulan menjadikan Olympus SP-810UZ kamera wajib bagi travellers. Satu hal yang membuat saya lumayan bete adalah terlalu sensitif mudah goyang jadi pastikan anda menggunakan tripod atau aktifkan fitur AF mode track jika tidak ingin photo anda kabur.
Nikon Coolpix L810
Dengan pricetag hanya RP 1.800.000 Nikon coolpix L810 mungkin menjadi proconsumer DSLR termurah di pasaran, walau begitu coolpix L810 merupakan proconsumer DSLR dengan pixel terbesar yakni 16 megapixel. Coolpix L810 mempunyai beberapa minus yang membuatnya malah terlihat seperti camera digital biasa, tidak ada viewfinder, hanya 26x zoom dan yang terparah masih menggunakan empat buat baterai. Kendati diklaim mampu menghasilkan 1000 shot, bayangkan menggunakan superzoom 26X, LCD 3 inch dan flash belum lagi video dengan hanya mengandalkan empat buah baterai?.
Menurut saya:
Coolpix L810 bagai buah simalakama satu sisi mengunakan baterai membuat anda bisa dengan mudah dan cepat menggantinya jika habis tanpa harus mencharge tapi tentunya daya tahan baterai tidak akan seawet baterai li-po dan lithium. Bisa diakali dengan membeli empat buah baterai lithium beserta chargernya namun itu artinya anda harus mengeluarkan uang extra. Sedang untuk kualitas photo terus terang dari kacamata saya sih tidak ada bedanya dengan saudara P510 ini adalah versi mumer yang disunat fitur-fiturnya singkat kata Coolpix L810 menjadi proconsumer DSLR yang cocok bagi anak remaja dengan koran sekolahnya.
Fujifilm Finepix HS20EXR
Sebenarnya wajar finepix ini dibandrol Rp 3.999.000 fiturnya selengkap dengan coolpix P510 hanya saja kualitas serta branding fujifilm yang masih kalah dibanding canon, nikon dan olympus. Review dari mbah google menyatakan noise semakin terlihat seiring dengan bertambah besarnya ISO dan yang tidak masuk akal dengan fitur komplet finepix HS20EXR ini hanya bermodalkan tenaga dari empat buah baterai alkaline? sekalipun bisa pakai baterai recharge dengan fitur seabrek ini empat buah baterai bisa tahan berapa jam? coolpix P510 saja sudah pakai baterai lithium dengan harga lebih murah.
Menurut saya:
Terus terang saya tidak tahu kualitas photo karena lihat merknya saja saya sudah malas namun di kisaran harga segitu dengan fitur sama banyak merk apa lagi? sialnya pemakaian empat buah baterai AA semakin mengurangi minat saya untuk mencoba.
Jadi apa yang saya beli?
Pertimbangan saya pertama ada ya apa lagi kalau bukan duit, lalu kebutuhan saya sebagai tukang jalan-jalan. Pilihan hanya jatuh apa coolpix P510 dan Olympus SP 810-UZ sementara G12 lupakan saja selain harganya selangit 5X zoom terasa sia-sia bagi saya.
Pilihan saya jatuh pada Nikon coolpix P510 karena fiturnya yang komplet abis sekalipun kualitas photo memang tidak juara namun bagi mata awam tidak akan begitu terasa. Setelah menunggu berbulan-bulan coolpix P510 tidak juga kunjung tersedia di Jakarta, mungkin semua orang sama pintarnya dengan saya hingga barang ini sold out. Dari pada terlalu lama bengong akhirnya saya memutuskan untuk mengambil Olympus SP 810-UZ dan overall saya puas dengan performa serta kualitas photonya, bahkan saya sekarang jadi stalker apartemen tetangga thanks to 36X superzoom.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Nice info gan...
ReplyDeleteSaya udah beli Nikon Coolpix 810
Untuk hasi Lumayan, meskipun untuk video cepet menghabiskan memory kualitas FullHD..
Saya rasa cocok karna bisa memanfaatkan batre carger yang sebelumnya saya pake di kamera sony dsc730. Lumayan Batre eneloop 4 buah bisa terpakai...
agan bisa bales coment di emali saya.
hasbas27@yahoo.com
Yah nikon coolpix 810 cuma menang di 16 megapixel serta bentuk yang serupa dengan SLR, masih banyak camera digital di kisaran harga segitu yang menawarkan fitur lebih walaupun bentuknya tidak seperti SLR.
DeleteSaya berminat sm nikon L810 mohon review lengkapnya gan & harganya.
ReplyDeleteTp sbg pertimbangan saya juga berminat sm samsung w150 dikelas pocket. Keduanya punya harga yg gak jauh beda di 2.1jutaan..
Mohon pencerahan agan2, mgkin ada kamera bagus untuk fotografi tentunya sesuai dg budget saya di 2 jutaan :-)
Bisa Email saya di iambudi@ymail.com
Terimakasih.. Sblmnya.. :-)
Kalau untuk fotografi bagusnya SLR berhubung duit situ cuma 2 jeti yah, tengkurep dah cuma mampu beli hybird DSLR seperti yang udah gua tulis di atas sama digital pocket.
DeleteMending beli L810 aja itu DSLR kalau samsung W150 camdy pocket amat tidak di sarankan kecuali kalau situ mau beli handphone baru merk samsung. Mending yang pasti-pasti aja dan sudah terbukti sebagai produsen camera ambil aja nikon L810.
mau tanya dong kak
ReplyDeletekomentar setelah beli nikon coolpix p510 gimana?
ada niatan mau beli, tp masih bingung mau kamera prosumer apa
kepengen sih kamera dslr :( tapi budget blm cukup cuma ada 3jt T_T
dan skr emg lg butuh kamera
Kualitas gambar terbilang ok walau di bawah canon G12, tapi seperti yang saya bilang kamu ngga punya pilihan dengan budget segitu kalau mau merk terkenal, bahkan saya saja cari-cari P510 di jakarta ngga ketemu. Saran saya ya ambil aja semua yang kamu butuhkan bahkan lebih ada di P510, good luck nemu kamera ini karena susah di pasaran
DeleteBuat Mbak Martha, saya baru beli Nikon Coolpix P510 (10/06/2013) di Sumber Bahagia jl. Kramat Gantung (dekat jl. Tunjungan Sby) dapet harga 3.040.000,- sdah free sreengard & memory Sandisk 8gb.
DeleteSkian info ku ....
Buat mbak Martha,
DeleteAku barusan (10/06/2013) beli Nikon P510 di Toko Sumber Bahagia jl. Kramat Gantung (dket jl. Tunjungan Surabaya).
Dapet harga 3.040.000,- sdah dapt free memory Sandisk 8Gb +screengard.
Barang 100% new & garansi resimi Alta 1 taon.
Tq.
Mau tanya gan, kekurangan nikkon p510 apa aja gan dalam fitur2nya? Cz ini barusan dapat oleh2 dr sodara,dan jujur saja ane orang awam di dunia photographi
ReplyDeleteBeruntung banget bisa dapet p510, kalau dari kualitas gambar sih emang standar di bawah G12 tapi dari feature ini proconsumer DSLR paling lengkap. Udah ada GPS, terus layarnya bisa ditarik, superzoom 42x sama video udah kualitas HD.
DeleteKalau maju tahu tehnik pakai p510 ya harus googling ke mbah google, karena di forum-forum banyak yang bilang p510 warnanya kurang dan ngga detai cenderung pecah di ISO tinggi
nikon D3000 ja 3.2jta
ReplyDeleteTerlalu bulky bang, lagian cuma beda dikit sama P510
DeleteP520 dah keluar tuh td ada di bandung BEC.... mending P520 atau G12 yaaa....?
ReplyDeleteMending G12 kemana-mana tapi siap-siap aja buat kantong bolong beli tetek bengeknya
Deletemakasih gan info nya, ane masih ragu nih, ane sih punya budget nya 5 jt, mau cari yang pass.. Harga dan Spesifikasi Kamera Sony terbaru
ReplyDeleteThanks for sharing this information. I really like your blog post very much. You have really shared a informative and interesting blog post with people.. best dslr under 30000
ReplyDelete